- See more at: http://kuc0pas.blogspot.com/2012/07/cara-membuat-foto-slide-show-di-blog.html#sthash.mrX5DXCL.dpuf

Pewarisan Pada Java

Pewarisan Pada Java - Ok pada postingan sebelumnya ane udah membahas mengenai Kelas dan Objek Pada Java, jika masih ada agan yang belum mengeri mengenai Kelas dan Objek Pada Java ane saranin agan beca dulu deh postingan Kelas dan Objek Pada Java. Biar lebih gampang belajar Pewarisan Pada Java ini.


Pewarisan Pada Java

Ok langsung aja deh ane bahas mengenai Pewarisan Pada Java. Sebelumnya agan juga harus tau dulu apa tujuan belajar Pewarisan Pada Java ini, dimana tujuannya adalah sebagai berikut:

  1. Memahami pewarisan tunggal dan pewarisan jamak dalam pemrograman java.
  2. Mampu mengimplementasikan pewarisan tunggal dalam bahasa pemrograman Java.

Itulah beberapa tujuan kita belajar Pewarisan Pada Java. Selanjutnya ane akan membahas sedikit dasar teori Pewarisan Pada Java ini. Perlu kita ketahui konsep yang mendasari pewarisan adalah generalisasi. Generalisasi digambarkan sebagai hubungan dari kelas anak (sub class) ke kelas induk (super class), yaitu hubungan antara sebuah objek yang bersifat khusus ke dalam objek yang lebih umum. Dalam Java pewarisan dibagi menjadi dua macam, yaitu pewarisan tunggal dan pewarisan jamak.

Pewarisan tunggal adalah proses pewarisan data dan perilaku (method) dari kelas induk ke kelas anak. Semua data dan method yang diwariskan bisa digunakan kembali (reusability) oleh kelas anak. Pada pewarisan tunggal, konstruktor kelas induk tidak diwariskan ke kelas turunan. Kelas turunan menggunakan konstruktor sendiri baik konstruktor default maupun membuat konstruktor pada kelas turunan itu sendiri. Inisialisasi atribut kelas dasar dilakukan dengan menggunakan konstruktor kelas dasar yang dipanggil secara eksplisit pada konstuktor kelas turunan.

Pada Java disediakan modifier penentu aksesibilitas untuk data dan method yakni private, public atau protected. Penentu aksesibilitas ini digunakan untuk membatasi akses terhadap data atau pun method oleh kelas lain.

  1. private : Membatasi akses hanya untuk kelas itu sendiri dan objek yang diinstans darinya, kelas turunan tidak bisa mengaksesnya.
  2. protected : Akses hanya diberikan kepada kelas itu sendiri dan kelas turunan yang diturunkan darinya.
  3. public : Mengijinkan kelas dan sub kelas (kelas turunan) dari package manapun untuk mengaksesnya.

Jadi jelas bahwa akses terhadap atribut atau method pada pewarisan hanya bisa dilakukan untuk data dan method yang memiliki modifier penentu aksesibilitas public dan protected.

Jenis Pewarisan selanjutnya ialah Pewarisan Jamak (Multiple inheritance), yaitu pewarisan yang memungkinkan suatu kelas mewarisi data maupun method yang berasal dari lebih dari satu kelas induk. Pemorograman Java sebenarnya tidak mengijinkan adanya pewarisan jamak. Sebagai alternatif dari pewarisan jamak, Java menyediakan interface. Interface adalah kelas yang berisi konstanta dan kumpulan method yang hanya memuat deklarasi dan struktur method, tanpa ada implementasinya. Di Java suatu kelas hanya dapat diwarisi oleh satu kelas induk, tetapi dapat mengimplementasikan lebih dari satu interface. Interface digunakan bila ingin mengaplikasikan suatu method yang spesifik, yaitu tidak diperoleh dari pewarisan kelas.


Gimana gan? Dari penjelasan diatas agan-agan sekalian pasti udah sedikit memiliki gambaran bagaimana sebenarnya Pewarisan Pada Java. Ok untuk lebih jelasnya ane akan berikan kode program yang sederhana mengenai Pewarisan Pada Java ini, agar agan-agan lebih mengerti mengenai Pewarisan Pada Java. Simak baik-baik kode program dibawah ini:

Pewarisan Tunggal

Yang pertama agan buat dulu sebuah klas bernama Kendaraan.java, kemudian samakan kode programnya dengan kode dibawah ini:

public class Kendaraan {
protected String nama;
protected int kapasitasPenumpang;
protected String warna;
/** Creates a new instance of Kendaraan */
public Kendaraan() {
}
public Kendaraan(String _nama,int _penumpang,String _warna) {
setNama(_nama);
setKapasitasPenumpang(_penumpang);
setWarna(_warna);
}
protected void setNama(String _nama){
nama = _nama;
}
protected void setKapasitasPenumpang(int _penumpang){
kapasitasPenumpang = _penumpang;
}
protected void setWarna(String _warna){
warna = _warna;
}
protected String getNama(){
return nama;
}
protected int getKapasitasPenumpang(){
return kapasitasPenumpang;
}
protected String getWarna(){
return warna;
}
}

Setelah selesai buat lagi sebuah klas yang bernama Mobil.java, samakan kode program dibawah ini pada kelas tersebut:

public class Mobil extends Kendaraan{
private int kapasitasBBM;
public Mobil() {}
public Mobil(String _nama,int _penumpang,String _warna,int _bbm){
super(_nama,_penumpang,_warna);
setKapasitasBBM(_bbm);
}
private void setKapasitasBBM(int _bbm){
kapasitasBBM = _bbm;
}
private int getKapasitasBBM(){
return kapasitasBBM;
}
public void cetakInfo(){
System.out.println("Nama Mobil : " + super.getNama() );
System.out.println("Kapasitas BBM : " + getKapasitasBBM() +
" liter" );
System.out.println("Kapasitas Penumpang : " +
super.getKapasitasPenumpang() + " orang" );
System.out.println("Warna : " + super.getWarna() );
System.out.println("");
}
}

Yang terakhir buat klas Main.java untuk menampilkannya.

public class Main {
public static void main(String[] args) {
//Membentuk Objek dari kelas Mobil
Mobil xenia = new Mobil("Xenia",6,"Hitam",100);
Mobil avanza = new Mobil("Avanza",8,"Putih",150);
//Memenggil Method CetakInfo dari masing-masing objek
xenia.cetakInfo();
avanza.cetakInfo();
}
}
Kemudian jalankan program.

Untuk Pewarisan Jamak

1. Buat sebuah interface bernama IcaraPakai.

public interface IcaraPakai {
public void caraMenjalankan();
}

2. Kemudian Modifikasi Mobil.java menjadi seperti berikut ini.

public class Mobil extends Kendaraan implements IcaraPakai{
private int kapasitasBBM;
public Mobil() {}
public Mobil(String _nama,int _penumpang,String _warna,int _bbm){
super(_nama,_penumpang,_warna);
setKapasitasBBM(_bbm);
}
private void setKapasitasBBM(int _bbm){
kapasitasBBM = _bbm;
}
private int getKapasitasBBM(){
return kapasitasBBM;
}
public void caraMenjalankan(){
System.out.println("Cara Menjalankan Mobil :");
System.out.println("1. Hidupkan Mobil");
System.out.println("2. Injak Kopling");
System.out.println("3. Masukkan gigi 1");
System.out.println("4. Lepas kopling secara perlahan");
System.out.println("5. Injak gas secara perlahan");
}
public void cetakInfo(){
System.out.println("Nama Mobil : " + super.getNama() );
System.out.println("Kapasitas BBM : " + getKapasitasBBM() +
" liter" );
System.out.println("Kapasitas Penumpang : " +
super.getKapasitasPenumpang() + " orang" );
System.out.println("Warna : " + super.getWarna() );
caraMenjalankan();
System.out.println("");
}
}
Kemudian jalankan program.

Demikanlah postingan Pewarisan Pada Java ini, semoga postingan ini berguna untuk agan-agan yang mmulai belajar OOP terutama pada bahasa pemrograman java.
0

Penamaan Kelas, Atribut, Method, Interface, Konstanta dan Parameter Pada Java

Penamaan Kelas, Atribut, Method, Interface, Konstanta dan Parameter Pada Java - Bagi Teman-teman yang ingin belajar Java saya akan menjelaskan sedikit mengenai Penamaan Kelas, Atribut, Method, Interface, Konstanta dan Parameter Pada Java. Simaklah penjelasan dibawah ini:


Penamaan Kelas, Atribut, Method, Interface, Konstanta dan Parameter Pada Java
  1. Kelas
    Penamaan kelas harus diawali dengan huruf besar/kapital.
    Contoh:
    public class Mahasiswa{}

  2. Atribut
    Penamaan atribut diawali dengan huruf kecil. Jika nama atribut lebih dari 2 kata, maka huruf awal kata kedua dst diawali dengan huruf besar dan penulisan tetap disambung.
    Contoh:
    public String nama;
    public String mataKuliah;

  3. Method/Fungsi
    Penamaan method/fungsi diawali dengan huruf kecil, jika nama fungsi lebih dari 2 kata maka huruf awal kata kedua dst diawali dengan huruf besar dan penulisan tetap disambung.
    Contoh:
    public void setNama(){};
    public String getNama(){};

  4. Interface
    Untuk penamaan interface harus diawali dengan huruf “ I ” lalu disambung dengan nama interface yang hendak dibuat dan diawali dengan huruf kapital.
    Contoh:
    public interface IEmployee{}

  5. Konstanta
    Untuk penamaan konstanta harus huruf kapital semua dan jika lebih dari 2 kata maka dipisahkan dengan underscore “_”.
    Contoh:
    public double KONST_PHI = 3.14;

  6. Parameter
    Untuk penamaan paramater diawali dengan underscore “_” lalu disambung dengan singkatan dari variabelnya dengan huruf kecil.
    Contoh:
    public String matakuliah; //variabel
    public void setMatakuliah(String _mk){ //penamaan parameter
    }

Jika Teman-teman sudah menyimak penjelasan diatas, maka saya akan memberikan sedikit demo program yang terkait dengan penjelasan diatas. Teman-teman ikuti langkah-langkah dibawah ini:
  1. Buatlah project dengan nama Demo Hello World dan Create Main Class adalah demohelloworld.DemoHelloWorld.
    Setelah selesai membuat projek, tambahkan kode dibawah ini pada project yang sudah dibuat:

    package hellowordapp;

    public class HelloWordApp {
        
        /** Creates a new instance of HelloWordApp */
        public HelloWordApp() {
        }
        
        public void tampilData()
        {
            System.out.println("Hello Word");
        }
        
        public static void main(String[] args)
        {
            HelloWordApp hello = new HelloWordApp();
            hello.tampilData();
        }
        
    }
    Setelah selesai menambahkan kode diatas, run programnya.

  2. Membuat fungsi input dan output dalam Java. Nama project adalah Demo Array dan Main Class adalah demoarray.DemoArray.

    package demoarray;

    public class DemoArray {
        private String nama[]=new String[3];
        private String nim[]=new String[3];
        private int i;
        
        /** Creates a new instance of DemoArray */
        public DemoArray() {
        }
        
        public void inputData()
        {
            nama[0]="Andi";
            nim[0]="1234";
            
            nama[1]="Anton";
            nim[1]="7465";
            
            nama[2]="Ani";
            nim[2]="3739";
        }
        
        public void tampilData()
        {
            System.out.println("Data Mahasiswa");
            for(i=0;i<3;i++)
            {
                System.out.println("");
                System.out.println("Data ke-"+(i+1));
                System.out.println("Nama :"+nama[i]);
                System.out.println("Nim :"+nim[i]);
                System.out.println("");
            }
        }
        
        public static void main(String[] args)
        {
            DemoArray demo = new DemoArray();
            demo.inputData();
            demo.tampilData();
        }
        
    }

    Setelah selesai menambahkan kode diatas, run program.
Semoga postingan Penamaan Kelas, Atribut, Method, Interface, Konstanta dan Parameter Pada Java berguna untuk Teman-teman yang sedang belajar Java. Sampai jumpa di postingan berikutnya.
0

Kelas dan Objek Pada Java

Kelas dan Objek Pada Java - Bagi teman-teman yang ingin belajar java wajib belajar Kelas dan Objek Pada Java ini. Soalnya menurut saya Kelas dan Objek Pada Java ini akan digunakan untuk pembuatan aplikasi-aplikasi java nantinya. Jadi Kelas dan Objek Pada Java ini sangat penting untuk dipelajari.

Tujuannya teman-teman belajar Kelas dan Objek Pada Java ini adalah:


Kelas dan Objek Pada Java

  1. Teman-teman dapat memahami Kelas dan Objek dalam bahasa pemrograman java.
  2. Teman-teman mampu mengimplementasikan Kelas dan Objek dalam bahasa pemrograman java.

Untuk pengertiannya sendiri Objek adalah kesatuan entitas(benda) yang merupakan representasi nyata dari sebuah kelas. Sedangkan Kelas adalah sebuah tipe data abstrak yang merupakan pemodelan dari objek yang berisi atribut(data) dan tingkah laku(method) yang dimiliki oleh objek tersebut.

Hubungan antara Kelas dan Objek Pada Java ini bisa dianaloginkan seperti cetakan roti dan roti hasil cetakan itu sendiri. Untuk penamaan Kelas harus diawali dengan huruf besar/kapital. Sebagai contoh perhatikan kode dibawah ini:

public calass Mobil{}

Sedangkan untuk contoh pembuatan Objek adalah sebagai berikut:

Mobil xenia = new Mobil();

Bila ada teman-teman yang masih bingung perhatikan ilustrasi berikut ini:

Kita ingin membuat kelas Mobil, yang memiliki objek diantaranya xenia dan avanza. Karena kelas merupakan abstraksi dan objek, maka pemilihan atribuat haruslah yang dapat merepresentasikan objek secara umum. Beberapa atribut yang digunakan, yaitu nama mobil dan warna yang bertipe string serta kapasitas BBM dan penumpang yang bertipe integer. Setelah atribut didefinisikan, sekarang kita dapat menentukan method yang dimiliki oleh kelas tersebut diantaranya method untuk mengeset data, mengambil data, dan menampilkan data.

Isi dari kelas ada tiga bagian yaitu:
  1. Variabel/properti/atribut
    Atribut adalah karateristik yang dimiliki oleh objek. Dibagian itu kita dapat mendeklarasikan atribut-atribut yang dibutuhkan kelas untuk membentuk objek.
    Sebagai contoh perhatikan kode dibawah ini:
    private String nama;
  2. Konstruktor
    Konstruktor adalah method yang berfungsi untuk menginisialisasi variabel-variabel instans yang akan dimiliki oleh objek. Method konstruktor harus memiliki nama yang sama dengan nama kelas. Konstruktor ini dipanggil pada saat proses instalasi kelas menjadi objek.

    Kegunaan konstruktor:
    - Mengalokasikan ruang bagi sebuah kelas dalam objek.
    - Memberikan nilai awal terhadap anggota data suatu objek.
    - Membentuk tugas-tugas umum lainya.

    Perlu diketahui:
    - Konstruktor tidak mempunyai nilai balik(bahkan tanpa void)
    - Konstruktor harus diletakkan pada bagian public. Sebagai contoh perhatikan kode dibawah ini:
    public Mobil(){}
  3. Method
    Method merupakan tingkahlaku yang dimiliki oleh objek. Method ini bisa berbentuk prosedur maupun fungsi. Contoh penulisannya perhatikan kode dibawah ini:
    public void cetakInfo()
    {
    System.out.println("Nama Mobil : " + getNama() );
    }
Bila teman-teman ingin belajar lebih lanjut, maka teman-teman ketikkan kode dibawah ini dan analisa lah Kelas dan Objek Pada Java nya. Kemudian kalau bisa buatlah contoh kode sendiri untuk memantapkan pengetahuan teman-teman.

Contoh program Kelas dan Objek Pada Java :

Mobil.java

package kelasdanobjek;

public class Mobil {
    private String nama;
    private int kapasitasBBM;
    private int kapasitasPenumpang;
    private String warna;
    
    public Mobil() {
    }
    
    public Mobil(String _nama, int _bbm, int _penumpang, String _warna)
    {
        setNama(_nama);
        setKapasitasBBM(_bbm);
        setKapasitasPenumpang(_penumpang);
        setWarna(_warna);
    }

    public void setNama(String nama) {
        this.nama = nama;
    }

    public void setKapasitasBBM(int kapasitasBBM) {
        this.kapasitasBBM = kapasitasBBM;
    }

    public void setKapasitasPenumpang(int kapasitasPenumpang) {
        this.kapasitasPenumpang = kapasitasPenumpang;
    }

    public void setWarna(String warna) {
        this.warna = warna;
    }

    public String getNama() {
        return nama;
    }

    public int getKapasitasBBM() {
        return kapasitasBBM;
    }

    public int getKapasitasPenumpang() {
        return kapasitasPenumpang;
    }

    public String getWarna() {
        return warna;
    }
    
    public void cetakInfor()
    {
        System.out.println("Nama Mobil :"+getNama());
        System.out.println("Kapasitas BBM :"+getKapasitasBBM());
        System.out.println("Kapasitas Penumpang :"+getKapasitasPenumpang());
        System.out.println("Warna :"+getWarna());
        System.out.println("");
    }
    
}


Main.java

package kelasdanobjek;

public class Main {
    
    /** Creates a new instance of Main */
    public Main() {
    }
    
    public static void main(String[] args)
    {
        Mobil m = new Mobil("Kijang",250,8,"Merah");
        Mobil n = new Mobil("Panter",250,10,"Biru");
        m.cetakInfor();
        n.cetakInfor();
    }
}

Mungkin hanya ini yang bisa saya sampaikan mengenai Kelas dan Objek Pada Java ini. Semoga postingan Kelas dan Objek Pada Java dapat berguna untuk teman-teman yang ingin belajar java.
0

Cara Membuat .EXE pada C#

Cara Membuat .EXE pada C# - Habis makan enaknya ngapain ya? Biasanya sih enaknya tidur, tapi berhubung ane tadi bangunnya kesiangan jadi gak bisa tidur deh. Jadi ane memutuskan untuk ngeblog aja. Pada postingan sebelumnya ane udah membahas mengenai Repair Windows 7 Menggunakan System Recovery, jadi bagi agan-agan yang ingin membuat recovery pada Windows 7 dapat membaca postingan Repair Windows 7 Menggunakan System Recovery.

Sekarang ane ingin membahas mengenai bagaimana Cara Membuat .EXE pada C#. Seperti yang kita tau setelah suatu projek sudah selesai kita kerjakan maka kita akan menjadikannya menjadi file .EXE, bagaimana caranya? Ok ane akan memberikan langkah-langkah Cara Membuat .EXE pada C#. Projek yang ane buat menggunakan Visual Studio 2008. Ikuti langkah-langkah Cara Membuat .EXE pada C# dibawah ini:

Langsung saja, pertama kita buka project yang akan kita jadikan exe.




Pada program.cs ubah setting form pertama yang akan ditampilkan pada saat instalasi berhasil.



Klik menu File, New Project



Akan muncul jendela project seperti di bawah ini, kemudian pilih Other Prohect Type > Setup adn Deployment, Kemudian pilih Setup Project.
Pada Name, isi nama sesuai dengan nama setup yang diinginkan, jangan sama dengan nama project yang sudah dibuat. Pilih "Add to Solution" pada comboBox pilihan solution. Kemudian OK



Akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Lakukan setting dan masukkan file-file yang anda perlukan dalam pengaksesan program anda jika sudah jadi. Dalam contoh ini saya menjadikan exe tanpa setting apapun.



Klik kanan pada setup yang dibuat tadi, Pilih Build




Tunggu beberapa saat, kemudian buka file folder tempay program visual kita tadi. Folder sudah bertambah sesuai dengan nama setup yang kita buat tadi.



Buka folder setup, kemudian cek exe kita sudah jadi. Untuk percobaan seperti gambar di bawah ini. Lanjutkan hingga penginstalan selesai.



Untuk icon setup bisa diganti sesuai keinginan.

Itulah langkah-langkah Cara Membuat .EXE pada C#, semoga postingan ini bermanfaat bagi agan-agan sekalian.
0

Cara Membuat Validasi Angka Pada C#

Cara Membuat Validasi Angka Pada C# - Waduh.....hari ini ane bangun kesiangan lagi, malah bukan siang lagi tapi udah sore. Hahahahah biasalah gan mahasiswa. Langsung aja bukan blog kesayangan ane ini. Sebelumnya ane udah posting CARA MENGGABUNGKAN UNALLOCATED VOLUME HARDISK KE SYSTEM C:, mungkin ada diantara agan yang ingin otak atik hardisk bisa baca postingan CARA MENGGABUNGKAN UNALLOCATED VOLUME HARDISK KE SYSTEM C:. Kali ini ane mau posting yang berhubungan denga bahasa pemrograman C# gan Cara Membuat Validasi Angka Pada C#. Mungkin ada diantara agan yang ingin belajar bahasa pemrograman C# gak ada salahnya baca postingan ane ini gan Cara Membuat Validasi Angka Pada C#. Postingan ini memang ane posting untuk agan-agan yang baru pemula di pemrograman C# seperti ane ini :).

Ok langsung aja gan Cara Membuat Validasi Angka Pada C#.

Yang pertama agan desain dulu form seperti gambar di bawah ini :



Ket:
txtAngka = textBox untuk inputan
label2 = Untuk menampilkan hasil eksekusi inputan

Setelah selesai double klik pada tombol/button Cek, dan isikan kode ini di dalamnya:

private void btnCek_Click(object sender, EventArgs e) 
{            
if (Information.IsNumeric(txtAngka.Text))            
{                
label2.Text = "Valid !!!"; //Tampilkan Valid !!!! di Label 2 jika isi txtAngka angka semua            
}            
else //Jika isi txtAngka diisi selain angka            
{                
label2.ForeColor = Color.Red; //Warna font jadi merah                
label2.Text = "Masukkan Angka !!";            
}        
}

Setelah itu jalankan program gan, jika agan benar maka hasilnya akan seperti dibawah ini:

Hasil Run
Jika dimasukkan angka

Jika dimasukkan bukan angka

Gimana gan, gampang kan? Semoga postingan Cara Membuat Validasi Angka Pada C# bermanfaat bagi agan yang lagi belajar bahasa pemrograman C#.
0

Cara Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) pada C#

Cara Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) pada C# - Pada postigan sebelumnya ane udah posting mengenai Cara Membuat Validasi Angka Pada C#, jika diantara agan-agan ada yang kesulitan untuk membuat validasi angka pada C# agan-agan dapat membaca postingan Cara Membuat Validasi Angka Pada C#. Postingan ane kali ini juga membahas mengenai bahasa pemrograman C# juga. Dimana ane akan membahas mengenai Cara Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) pada C#. Postingan ini ane kutip dari blog sahabat nety-herawati.blogspot.com yang juga sering memposting mengenai bahasa pemrograman. Jarang-jarang lho ada blog cewek yang membahas bahasa pemrograman hehehehe. Ane udah coba kok gan apikasinya, Ok gan langsung saja,

Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) - TOP digunakan untuk mencari data teratas pada database. Query ini bisa digunakan dengan memanggil jumlah yang sudah diinputkan user. Berikut tampilan formnya :
ditampilkan data seluruhnya kemudian pada comboBox semester jika dipilih maka akan menghasilkan jumlah penerima yang sudah diinputkan sebelumnya. Atau user bisa saja menginputkan sendiri jumlah yang ingin ditampilkan.



Misal disini ane memilih tahun 2013 semester Gasal dan ane masukkan jumlah beasiswa 2, maka dengan button cari datagridview terisi 2 data teratas yang diinginkan.
berikut coding untuk menampilkan data dengan TOP.
ane menggunakan adapter disini untuk memanggilnya, dan access sebagai databasenya.

OleDbDataAdapter adapterpenerimatop;
        DataTable dtpenerimatop = new DataTable();
        DataView dvpenerimatop = new DataView();

        private void TampilkanDataTop()
        {
            adapterpenerimatop = new OleDbDataAdapter("SELECT TOP " + (Convert.ToInt32(textBox1.Text)) + " siswa.NoInduk, siswa.NamaSiswa, siswa.Kelas, epositif.TotalP, enegatif.TotalN, [TotalN]/([TotalP]+[TotalN]) AS Hamparan, siswa.TahunAjaran, siswa.Semester FROM (siswa INNER JOIN enegatif ON siswa.NoInduk = enegatif.NoInduk) INNER JOIN epositif ON siswa.NoInduk = epositif.NoInduk WHERE (((siswa.TahunAjaran)='"+comboBox1.Text+"' AND Semester = '"+comboBox4.Text+"')) ORDER BY [TotalN]/([TotalP]+[TotalN]) DESC", MyData.Connection);
           dtpenerimatop.Clear();
            adapterpenerimatop.Fill(dtpenerimatop);
            dvpenerimatop = dtpenerimatop.DefaultView;
            dataGridView1.DataSource = dvpenerimatop;
        }




Jika sudah diketaui data yang diinginkan kemudian user dapat mencetaknya atau mengeksport ke excel data yang ditampilkan. JIka dipilih cetak maka akan tampil seperti dibawah ini.



code button cetak
AdapterHamparan adpHamparan = new AdapterHamparan();
        DataSet1 dsReport = new DataSet1();

        private void button4_Click(object sender, EventArgs e)
        {
            LapPenerimaBeasiswa neraca = new LapPenerimaBeasiswa();
            neraca.Show();

            OleDbDataAdapter adapterpenerimatop;
            DataTable dtpenerimatop = new DataTable();
            DataView dvpenerimatop = new DataView();
            DataSet1 dv = new DataSet1();

            TampilkanDataTop; // memanggil fungsi yang sudah dibuat sebelumnya dengan TOP

            dtpenerimatop.Clear();
            adapterpenerimatop.Fill(dtpenerimatop);
            dvpenerimatop = dtpenerimatop.DefaultView;
            dataGridView1.DataSource = dvpenerimatop;

            dtpenerimatop = dataGridView1.DataSource as DataTable;

          
            rptpenerima cos = new rptpenerima();

            cos.SetDataSource(dvpenerimatop);
            
            neraca.crystalReportViewer1.ReportSource = cos;
            
            neraca.crystalReportViewer1.Refresh();

        }


code untuk export ke excel
Microsoft.Office.Interop.Excel._Application app = new Microsoft.Office.Interop.Excel.Application();
            Microsoft.Office.Interop.Excel._Workbook workbook = app.Workbooks.Add(Type.Missing);
            Microsoft.Office.Interop.Excel._Worksheet worksheet = null;
            app.Visible = true;

            try
            {
                worksheet = (Microsoft.Office.Interop.Excel.Worksheet)workbook.Sheets["Sheet1"];
                worksheet = (Microsoft.Office.Interop.Excel.Worksheet)workbook.ActiveSheet;
                worksheet.Name = "Exported from Beasiswa";
                for (int i = 1; i < dataGridView1.Columns.Count + 1; i++)
                {
                    worksheet.Cells[1, i] = dataGridView1.Columns[i - 1].HeaderText;
                }

                for (int i = 0; i < dataGridView1.Rows.Count + 1; i++)
                {
                    for (int j = 0; j < dataGridView1.Columns.Count; j++)
                    {
                        worksheet.Cells[i + 2, j + 1] = dataGridView1.Rows[i].Cells[j].Value.ToString();
                    }
                }

                string fileName = String.Empty;
                saveFileExcel.Filter = "Excel files |*.xls|All files (*.*)|*.*";
                saveFileExcel.FilterIndex = 2;
                saveFileExcel.RestoreDirectory = true;

                if (saveFileExcel.ShowDialog() == DialogResult.OK)
                {
                    fileName = saveFileExcel.FileName;
                    workbook.SaveAs(fileName, Type.Missing, Type.Missing, Type.Missing, Type.Missing, Type.Missing, Microsoft.Office.Interop.Excel.XlSaveAsAccessMode.xlExclusive, Type.Missing, Type.Missing, Type.Missing, Type.Missing, Type.Missing);

                }
                else
                    return;


            }
            catch
            //(System.Exception ex)
            {
                //MessageBox.Show("Gagal menyimpan: \n" + ex.Message);
            }
            finally
            {
                app.Quit();
                workbook = null;
                app = null;
            }

ane menggunakan adapter dalam pengaksesan datanya, kemudian untuk databasenya ane buat dengan DataSet yang dihubungkan ke Database master yaitu access 2007.

Nah kira-kira begitulah Cara Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) pada C#. Semoga postingan ane ini bermanfaat bagi agan-agan yang lagi mendalami bahasa pemrograman C#.
0

Cara Membuat Aplikasi Login Multi User Dengan PHP

Cara Membuat Aplikasi Login Multi User Dengan PHP - Kemaren ane udah posting Cara Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) pada C#, bagi agan-agan yang lagi ada projek menggunakan C# atau lagi belajar C# bisa baca postingan Cara Menampilkan Data Sesuai Keinginan pada DatagridView ke Crystal Report (TOP Query) pada C# gan. Nah sekarang ane mau posting Cara Membuat Aplikasi Login Multi User Dengan PHP gan. Maksutnya Multi User disini adalah adminnya bisa lebih dari satu gan, tentunya dengan akun yang berbeda. Mau tau gimana caranya? Ikuti langkah-langkah dibawah ini gan:



Yang pertama kita harus punya data basenya gan, gunakan query dibawah ini gan untuk membuat databasenya. Untuk nama databasenya agan bisa gunakan "dbuser".
CREATE TABLE `tabeluser` (
`userid` VARCHAR( 20 ) NOT NULL ,
`password` VARCHAR( 50 ) NOT NULL ,
`level` VARCHAR( 15 ) NOT NULL ,
PRIMARY KEY ( `userid` )
) ENGINE = INNODB DEFAULT CHARSET = latin1;# MySQL returned an empty result set (i.e. zero rows).

Kemudian silahkan agan membuat 7 file php dan beri masing-masing nama dengan halaman1.php, halaman2.php, halaman3.php, homeadmin.php, homeuser.php, index.php, dan log.php.

Setelah agan selesai membuat file php berarti kita tinggal mengisi file-file tersebut. File pertama yang haru agan isikan adalah log.php, isikana file log.php dengan kode dibawah ini:

log.php
<?php
session_start();
mysql_connect("localhost","root","") or die("Nggak bisa koneksi");
mysql_select_db("dbuser");//sesuaikan dengan nama database anda

$userid = $_POST['userid'];
$psw = $_POST['psw'];
$op = $_GET['op'];

if($op=="in"){
    $cek = mysql_query("SELECT * FROM tabeluser WHERE userid='$userid' AND password='$psw'");
    if(mysql_num_rows($cek)==1){//jika berhasil akan bernilai 1
        $c = mysql_fetch_array($cek);
        $_SESSION['userid'] = $c['userid'];
        $_SESSION['level'] = $c['level'];
        if($c['level']=="admin"){
            header("location:homeadmin.php");
        }else if($c['level']=="user"){
            header("location:homeuser.php");
        }
    }else{
         die("password salah <a href=\"javascript:history.back()\">kembali</a>");
    }
}else if($op=="out"){
    unset($_SESSION['userid']);
    unset($_SESSION['level']);
    header("location:index.php");
}
?>

index.php
<html>
<head><title>Login</title></head>
<body>
<h2>Halaman Login</h2>
<form action="log.php?op=in" method="post">
User ID : <input type="text" name="userid"><br>
Password : <input type="password" name="psw"><br>
<input type="submit" value="Login">
</form>
</body>
</html>

homeuser.php
<?php
session_start();

//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['userid'])){
    die("Anda belum login");//jika belum login jangan lanjut..
}

//cek level user
if($_SESSION['level']!="user"){
    die("Anda bukan user");//jika bukan user jangan lanjut
}
?>

<html>
<head><title>Halaman User</title></head>
<body>
<?php echo "<h3>Welcome ".$_SESSION['userid']."</h3>";?>
Menu :
<a href=halaman2.php>Halaman 2</a> |
<a href=halaman3.php>Halaman 3</a> |
<a href=log.php?op=out>Log Out</a>

</body>
</html>

homeadmin.php
<?php
session_start();

//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['userid'])){
    die("Anda belum login");//jika belum login jangan lanjut..
}

//cek level user
if($_SESSION['level']!="admin"){
    die("Anda bukan admin");//jika bukan admin jangan lanjut
}
?>

<html>
<head><title>Halaman Admin</title></head>
<body>
<?php echo "<h3>Welcome ".$_SESSION['userid']."</h3>";?>
Menu :
<a href=halaman1.php>Halaman 1</a> |
<a href=halaman2.php>Halaman 2</a> |
<a href=log.php?op=out>Log Out</a>

</body>
</html>

halaman1.php
<?php
session_start();

//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['userid'])){
    die("Anda belum login");//jika belum login jangan lanjut..
}

//cek level user
if($_SESSION['level']!="admin"){
    die("Anda bukan admin");//jika bukan admin jangan lanjut
}
?>

<html>
<head><title>Halaman Admin</title></head>
<body>
<?php echo "<h3>Welcome ".$_SESSION['userid']."</h3>";?>

<h4>Ini Halaman 1</h4>

</body>
</html>

halaman2.php
<?php
session_start();

//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['userid'])){
    die("Anda belum login");//jika belum login jangan lanjut..
}

//cek level user
if($_SESSION['level']!="admin" && $_SESSION['level']!="user"){
    die("Anda bukan admin");//jika bukan admin dan user jangan lanjut
}
?>

<html>
<head><title>Halaman Admin dan User</title></head>
<body>
<?php echo "<h3>Welcome ".$_SESSION['userid']."</h3>";?>

<h4>Ini Halaman 2</h4>

</body>
</html>

halaman3.php
<?php
session_start();

//cek apakah user sudah login
if(!isset($_SESSION['userid'])){
    die("Anda belum login");//jika belum login jangan lanjut..
}

//cek level user
if($_SESSION['level']!="user"){
    die("Anda bukan user");//jika bukan user jangan lanjut
}
?>

<html>
<head><title>Halaman User</title></head>
<body>
<?php echo "<h3>Welcome ".$_SESSION['userid']."</h3>";?>

<h4>Ini Halaman 3</h4>

</body>
</html>

Setelah semua file terisi agan jalankan programnya di web browser. Jika tidak ada masalah maka aplikasi tersebut akan berjalan dengan baik. Mungkin aplikasi diatas sangat sederhana, tapi jika agan-agan kreatif dalam mengembangkannya maka aplikasi diatas bisa menjadi lebih baik. Itulah tadi Cara Membuat Aplikasi Login Multi User Dengan PHP, semoga postingan ini bermanfaat bagi agan-agan sekalian. Jika agan-agan butuh file lengkapnya bisa di download pada link dibawah.
0

Cara Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP

Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP - Mungkin ini hanya sebagai referensi aja buat Teman-teman yang lagi membuat aplikasi web dan lagi mencari tutorial bagaimana Cara Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP. Saya akan memberikan scrip PHP Aplikasi Login untuk Teman-teman.


Cara Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP

Saya asumsikan Teman-teman sudah membuat sebuah database yang terdiri dari Username dan Password. Pada script ini nama databasenya adalah "database_ku", mungkin Teman-teman bisa menggantinya dengna nama database Teman-teman. Perhatikan script dibawah ini:

Nama file koneksi.php

<?php
$dbhost ="localhost";
$dbusername ="root";
$dbpassword ="";
$dbname ="database_ku";

//Koneksi dengan database di server
mysql_connect( $dbhost, $dbusername, $dbpassword) or die ("Koneksi gagal");
mysql_select_db($dbname) or die("Databse tidak bisa di buka");
?>
Script diatas adalah scrip untuk koneksi ke database Teman-teman. Perhatikan tulisan yang berwarna biru, ganti tulisan yang berwarna biru tersebut dengan nama database Teman-teman.

Nama file login.php

<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">
<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" />
<title>Login</title>
<link href="style.css" rel="stylesheet" type="text/css" />
</head>

<body>
<div id="wrapper">
<h3>Masukan Username dan Password</h3>
<div class="content">
<form action="login-logout.php?act=login" method="post" id="loginForm">
<table border="0" cellspacing="0" cellpadding="0">
<tr>
<td>Username</td>
<td align="left" valign="middle">:
<input type="text" name="username" id="username" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td>Password</td>
<td align="left" valign="middle">:
<input type="password" name="password" id="password" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td>&nbsp;</td>
<td align="left" valign="middle">: <input type="submit" name="login" id="login" value="Login" /></td>
</tr>
</table>
</form>
</div>
</div>
</body>
</html>
Script diatas adalah untuk menampilkan halaman login pada browser. Teman-teman bisa mengeditnya sesuai dengan kebutuhan Teman-teman.

Nama file login-logout.php

<?php
session_start();

//Koneksi dengan database
include "koneksi.php";

//Aksi Login
if($_GET['act']=='login'):
//cek username dan password user dalam table users database
$username =$_POST['username'];
$password =md5($_POST['password']);
$query =mysql_query("SELECT * FROM users WHERE username='$username' AND password='$password'");
$data_user =mysql_fetch_array($query);
if($data_user['username'] == $username and $data_user['password'] == $password){
//men-set data sesi
session_register('username','password');
header('location:index.php');
}
else {
//penanganan error
$error ="";
if(empty($username) and empty($_POST['password'])){
$error ="<b>Username</b> dan <b>Password</b> kosong";
}else if(empty($username)){
$error ="<b>Username</b> kosong";
}else if(empty($_POST['password'])){
$error ="<b>Password</b> kosong";
}else{
$error ="<b>Username</b> dan <b>Password</b> tidak sesuai";
}

echo "<h3>Login Gagal:</h3><p>$error. <br /><a href='login.php'>Kembali</a><p>";
}

//Aksi Logout
else:
//menghapus data sesi
session_destroy();
header('location:index.php');
endif;
?>
Script diatas adalah proses untuk menjalankan fungsi login dan fungsi logout pada aplikasi. Perhatikan script diatas dengan seksama dan pelajari. Setelah Teman-teman pelajari, sesuaikan dengan kebutuhan Teman-teman. Jika ada kekurangan dari script diatas Teman-teman dapat menambahkannya pada aplikasi yang Teman-teman buat.

Nama file index.php

<?php
session_start();
//cek user logged in
if(!isset($_SESSION['username']) and !isset($_SESSION['password'])){
header('location:login.php'); //ke halaman login
}
?>
<!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">
<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">
<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" />
<title>Skripku</title>
<link href="style.css" rel="stylesheet" type="text/css" />
</head>

<body>
<?php
//koneksi dengan database
include "koneksi.php";
?>

<div id="wrapper">
<h3>Halaman Users</h3>
<div class="content">
<p>Hi,<?php echo $_SESSION['username'];?>. Anda berhak mengakses halaman ini.
<a href="login-logout.php?act=logout"><b>Logout</b></a></p>

<!--Begin Data Users-->
<p class="heading">Data users :</p>
<table width="1004" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0">
<tr class="db-title">
<td width="39">No.</td>
<td width="58">id</td>
<td width="137">username</td>
<td width="196">password</td>
<td width="137">email</td>
<td width="164">first name</td>
<td width="189">last name</td>
<td width="84">aksi</td>
</tr>
<?php
//SELECT yang diikuti oleh pengurutan data ORDER BY
//SELECT nama_field FROM nama_tabel ORDER BY nama_field
$query =mysql_query('SELECT * FROM users ORDER BY id');
$no=1;
while($row=mysql_fetch_array($query)):
?>
<tr>
<td align="left" valign="top"><?=$no?></td>
<td align="left" valign="top"><?=$row['id']?></td>
<td align="left" valign="top"><?=$row['username']?></td>
<td align="left" valign="top"><?=$row['password']?></td>
<td align="left" valign="top"><?=$row['email']?></td>
<td align="left" valign="top"><?=$row['first_name']?></td>
<td align="left" valign="top"><?=$row['last_name']?></td>
<td align="left" valign="top"><a href="index.php?act=edit&id=<?=$row['id']?>">Edit</a> |
<a href="manipulasi.php?act=delete&id=<?=$row['id']?>" onclick="return confirm('Anda yakin akan menghapus user: <?=$row['username']?>')">Hapus</a></td>
</tr>
<?php
$no++;
endwhile;
?>
</table>
<!--End Data Users-->

<?php if($_GET['act']=='edit'): //tampilkan form edit jika menekan link Edit
//SELECTyang diikuti kriteria data WHERE
$query =mysql_query("SELECT * FROM users WHERE id='$_GET[id]'");
$no=1;
$row=mysql_fetch_array($query);
?>
<!--Begin Form Edit User-->
<p class="heading">Edit user :</p>
<form action="manipulasi.php?act=update" method="post" name="form-edit-user">
<input name="id" id="id" type="hidden" size="40" value="<?=$row['id']?>" />
<table border="0" cellspacing="0" cellpadding="0">
<tr>
<td align="left" valign="middle">username</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="username" id="username" type="text" size="40" value="<?=$row['username']?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">password</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="pass" id="pass" type="password" size="40" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">pass cof.</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="pass-conf" id="pass-conf" type="password" size="40" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">email</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="email" id="email" type="text" size="40" value="<?=$row['email']?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">first name</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="first" id="first" type="text" size="40" value="<?=$row['first_name']?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">last name</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="last" id="last" type="text" size="40" value="<?=$row['last_name']?>" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">aksi</td>
<td align="left" valign="top">:
<input name="upadate" type="submit" value="Update" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle"><a href="index.php">Hide</a></td>
<td align="left" valign="top">Jika Password tidak diubah, <br />password dan pas conf. di kosongkan saja.</td>
</tr>
</table>
</form>
<!--End Form Edit User-->
<?php endif; ?>

<!--End Form Tambah User-->
<p class="heading">Tambah user :</p>
<form action="manipulasi.php?act=insert" method="post" name="form-tambah-user">
<table border="0" cellspacing="0" cellpadding="0">
<tr>
<td align="left" valign="middle">username</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="username" id="username" type="text" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">password</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="pass" id="pass" type="password" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">pass cof.</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="pass-conf" id="pass-conf" type="password" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">email</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="email" id="email" type="text" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">first name</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="first" id="first" type="text" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">last name</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="last" id="last" type="text" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td align="left" valign="middle">aksi</td>
<td align="left" valign="top">:<input name="tambah" type="submit" value="Insert" /></td>
</tr>
</table>
</form>
<!--End Form Tambah User-->
</div>
</div>

</body>
</html>
Script diatas gunanya menampilkan halaman depan pada web. Halaman diatasa bisa dibuka setelah login berhasil. Jika login belum berhasil maka halaman diatas tidak akan terbuka. Sesuaikan dengan kebutuhan Teman-teman.

Nama file manipulasi.php

<?php 
session_start();
//cek user logged in
if(!isset($_SESSION['username']) and !isset($_SESSION['password'])){
header('location:login.php'); //jump ke halaman login
}

//koneksi dengan database
include "koneksi.php";

//pilih aksi/manipulasi yang akan di terapkan pada tabel database
$act =$_GET['act'];

//insert
if($act=='insert'){
 if(validasiForm()):
  $password =md5($_POST['pass']);
//INSERT INTO nama_tabel (field ke-1, field ke-2….field ke-n) VALUES (nilai_field ke-1, nilai_field ke-2….nilai_field ke-n)
  mysql_query("INSERT INTO users(username,
password,
email,
first_name,
last_name) 
  VALUES('$_POST[username]',
'$password',
'$_POST[email]',
'$_POST[first]',
'$_POST[last]')");
  header('location:index.php');
endif;

}

//update
else if($act=='update'){
//jika password di ubah
if(!empty($_POST['pass'])):
//validasi password
if($_POST['pass'] == $_POST['pass-conf']){
$password =md5($_POST['pass']);
//UPDATE nama_tabel SET nama_field=data_baru WHERE nama_field=data_lama
  mysql_query("UPDATE users SET username = '$_POST[username]',
                                password   = '$password',
                                email   = '$_POST[email]',
                                first_name = '$_POST[first]',
                                last_name  = '$_POST[last]'
                          WHERE id='$_POST[id]'");
  header('location:index.php');
}else {
die("<b>UPDATE Gagal</b>. password dan konfirmasi password (pass conf) harus sama. 
<a href='index.php?act=edit&id=$_POST[id]'>kembali</a>");
}
//jika password tidak di ubah
else:
mysql_query("UPDATE users SET username = '$_POST[username]',
                                email   = '$_POST[email]',
                                first_name = '$_POST[first]',
                                last_name  = '$_POST[last]'
                          WHERE id='$_POST[id]'");
  header('location:index.php');
endif;
}

//delete (hapus) user
else if($act='delete'){
//DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi
mysql_query("DELETE FROM users WHERE id='$_GET[id]'");
  header('location:index.php');
}


//validasi form
function validasiForm(){
$pesanError ='';
if(empty($_POST['username'])) 
$pesanError .='username harus diisi. ';
if (empty($_POST['pass'])) 
$pesanError .='password harus diisi. ';
if (empty($_POST['pass-conf'])) 
$pesanError .='pass-conf harus diisi. ';
if ($_POST['pass'] != $_POST['pass-conf']) 
$pesanError .='password dan konfirmasi password (pass conf) harus sama. ';

if(strlen($pesanError) > 0){
die("<b>INSERT Gagal</b>. ".$pesanError." <a href='index.php'>kembali</a>");
}else {
return true;
}

}
?>

Untuk script diatas berguna untuk melakukan proses insert(menambah data), update(mengubah data), delete(menghapus data), dan validasi form pada halaman index.php. Sesuikan dengan kebutuhan Teman-teman. Jika masih ada yang kurang Teman-teman dapat menambahinya.

Untuk mempercantik tampilan Teman-teman membutuhkan file css. Untuk file css projek diatas perhatikan script dibawah ini:

Nama file style.css

body {
margin-top: 0px;
margin-bottom: 0px;

}
#wrapper {
font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;
font-size: 13px;
background-color: #CCCCCC;
padding: 10px;
}
#wrapper h3 {
font-size: 18px;
color: #330000;
text-decoration: underline;
}
#wrapper .content .heading {
font-size: 16px;
font-weight: bold;
}
#wrapper .content .db-title {
font-size: 14px;
font-weight: bold;
color: #330000;
background-color: #CCCCCC;
text-align: center;
}
#wrapper .content td {
padding: 2px;
border: 1px solid #999999;
}
File css diatas berguna untuk mempercantik halaman web yang kita buat tadi. Silahkan Teman-teman pelajari.

Ok itulah tadi script-script yang dibutuhkan untuk Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP. Jika Teman-teman masih bingung bagaimana Cara Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP Teman-teman dapat mempelajari script-script diatas. Menurut saya script diatas sudah lumayan jika diterapkan pada projek pembuatan website yang membutuhkan aplikasi login. Jika masih ada kekurangan pada script diatas Teman-teman dapat menambahinya sesuai dengan kebutuhan Teman-teman. Semoga postingan ini berguna untuk Teman-teman yang lagi membuat projek web dan yang sedang mencari tutorial bagaimana Cara Membuat Aplikasi Login Menggunakan PHP. Selamat mencoba.
0
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KOLEKSI SOFTWARE & MOVIE - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger